JEJAK KARBON

SEBAB AKIBAT KONTRIBUTOR JEJAK KARBON

     Jejak Karbon adalah jumlah emisi gas rumah kaca yang dihasilkan oleh aktivitas manusia, baik secara langsung maupun tidak langsung.Berikut adalah Faktor-faktor yang menambah jejak karbon dalam kehidupan sehari hari.

1.Pembakaran Bahan Bakar Fosil:

    Penggunaan bahan bakar Fosil menjadi kontributor , yang dimana dalam pembuatan bahan bakar fosil menggunakan sumber energi tak tergantikan atau sumber energi yang membutuhkan waktu yang sangat lama untuk ada lagi. 

    Gambar diatas menunjukan salah satu penggunaan bahan bakar fosil, yaitu sebagai bahan bakar dari kendaraan bermotor seperti sepeda motor, mobil dan masih banyak lagi. Apabila pengguna kendaraan bermotor semakin banyak dan digunakan dalam sehari hari maka tidak diragukan lagi bahwa akan tiba waktunya untuk persediaan bahan bakar fosil akan menipis dan habis.Dan habisnya bahan bakar fosil akan menjadi masalah serius karena dapat menghambat aktivitas dari manusia dalam kehidupan sehari hari, terlebih lagi di negara seperti Indonesia yang Sebagian besar penduduknya menggunakan kendaraan pribadi dalam setiap aktivitasnya.

    Berikut adalah salah satu dari akibat penggunaan bahan bakar fosil pada kendaraan bermotor, yaitu kendaraan bermotor akan mengeluarkan asap dari knalpot mereka yang berpotensi akan menjadi faktor utama dari pencemaran udara dan menyebabkan pemanasan global.

2.Penggunaan Listrik yang Berlebihan

    Saat ini telah menggunakan Sebagian besar barang elektronik untuk kegiatan sehari hari seperti Kipas angin, Ac dan masih banyak lagi.Tak dapat kita pungkiri bahwa barang elektronik sangat praktis dan membantu kita dalam kegiatan sehari hari.

   Tampak yang diakibatkan dari barang elektronik yang sering kita gunakan dalam kegiatan sehari hari? 

    Gambar di samping adalah salah satu Pembangkit Listrik yang ada di Dunia Yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Atom.Meskipun banyak pembangkit Listrik seperti Pembangkit Listrik Tenaga Air, Angin, Panas Matahari Dan masih banyak lagi,Tetapi Terbukti hingga saat ini kebanyakan Negara di dunia menggunakan pembangkit Listrik tenaga Atom yang termasuk dalam Sumber energi tak terbarukan dan menghasilkan polusi yang berdampak negatif pada Alam sekitar.

    Salah satu penggunaan Barang Elektronik yang sering kita gunakan adalah:

    Penggunaan AC dalam kehidupan sehari hari.Tentunya AC digunakan untuk menghilangkan hawa panas yang biasanya terjadi saat siang hari yang memiliki suhu lebih panas daripada saat pagi dan malam hari.Tapi penggunaan AC memperburuk keadaan panas tersebut karena AC mengeluarkan CFC (Chloro Fluoro Carbon) atau yang sering kita sebut sebagai Freon AC.Senyawa tersebut jika dilepaskan di udara dan mencapai atmosfer makan akan menipiskan Lapisan Ozon dan dapat melubangi Lapisan Ozon yang menyebabkan Pemanasan Global yang sangan dahsyat.

    Selain penggunaan AC, ternyata membiarkan Colokan Charger atau colokan apapun yang tidak digunakan tetap tertancap pada stop kontak akan menjadi salah satu Kontiburor jejak karbon.Karena dengan membiarkan colokan-colokan tertancap tetapi tidak digunakan akan membuat kita mengkonsumsi Listrik meskipun seperti tidak menggunakan Listrik sehingga dampat Negatif yang diakibatkan dari penggunaan barang elektronik lainnya.Dan hal ini juga berpotensi menyebabkan beberapa kejadian tidak mengenakkan seperti panas, konsleting Listrik dan kebakaran.

    Akibat dari Kontibutor Jejak Karbon tentunya sangat banyak bagi alam di Bumi kita ini, antara lain:

a). Pemanasan Global

    Pemanasan Global terjadi akibat dari tingkah laku dari manusia itu sendiri.Seperti penggunaan bahan bakar Fosil, Penggunaan barang barang elektronik, pembakaran hutan dan masih banyak lagi.Pemanasan global merupakan kondisi Dimana suhu bumi meningkat dan menyebabkan berbagai macam kejadian seperti kebakaran hutan, punahnya salah satu spesies yang dapat menggangu jalannya ekosistem di bumi dan mencairnya es yang berada di Kutub yang menyebabkan naikknya Permukaan air di Bumi.

b). Banjir

    Banjir merupakan akibat dari Kontributor Jejak Karbon karena kegiatan yang menyebabkan jejak karbon dapat menyebabkan pemanasan globar dan es yang di Kutub mencair dan menyebabkan permukaan air meningkat dan tidak menutup kemungkinan bahwa daratan bisa saja akan tenggelam diakibatkan permukaan air yang terus menerus naik dan diperparah lagi dengan manusia yang membuang sampah sembarangan dan menyebabkan buntunya saluran air dan menyebabkan banjir Dimana mana.

c). Perubahan Iklim

    Seperti yang kita ketahui bahwa setiap negara memiliki Iklim yang berbeda-beda dan setiap iklim memiliki cuaca nya masing masing.Setiap musim memiliki waktunya masing masing seperti di Indonesia musim hujan terjadi dari bulan Oktober sampai bulan Maret.Tetapi akibat Jejak Karbon yang terlalu banyak mengakibatkan perubahan iklim terjadi, akibatnya musim yang berada di Dunia tidak terjadi pada waktu yang semestinya.Yang seharunya sedang musim hujan tetapi malah musim panas.